Rabu, 25 Mei 2016

Hukum dan dalil bersenggama untuk pasutri di bulan ramadhan

pasutri di bulan ramadhan

Memang sangat jarang atau malah tidak ada satu bahtera keluarga pun yang tidak mengalami pertengakaran dan permasalahan. Banyak dari permasalahan tersebut sumbernya adalah ketidaktahuan kedua pasutri atau salah satunya. Karena itu, komunikasi antara keduanya harus diciptakan, sehingga bisa saling mengerti dan dapat bermusyawarah menyelesaikan problem yang ada.

Sudah seharusnya kita mengetahui hukum-hukum seputarnya, agar memperoleh keutamaan dan dapat menjadikannya sarana menjadi orang yang bertakwa, sebagaimana disampaikan dalam firman-Nya (yang artinya),
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
(Qs. al-Baqarah: 183).

Kamis, 31 Maret 2016

Tabligh Akbar Syaikh Abdurrazzaq Al-Badr – “Mencintai Wali-Wali Allah” di Masjid Istiqlal Jakarta 3 april 2016



INFORMASI SINGKAT : Mari hadiri, tabligh akbar bersama Syaikh Prof. Dr. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr hafidzahullah, dosen ilmu aqidah Program Paska-Sarjana, Universitas Islam Madinah dan pengajar tetap di Masjid Nabawi, Kota Madinah An-Nabawiyyah, yang diselenggarakan pada Ahad, 25 Jumadal Akhirah 1437 / 3 April 2016, pukul 09:00 WIB s.d. Dzuhur. Tabligh akbar tersebut akan mengangkat tema “Mencintai Wali-Wali Allah” dan diterjemahkan oleh Ustadz Abdullah Zaen, M.A. hafidzahullah. Insya Allah… Mari ajak seluruh anggota keluarga dan karib-kerabat Anda untuk turut menghadiri tabligh akbar ini. insyaallah bermanfaat.

Tabligh Akbar Syaikh Abdurrazzaq Al-Badr @ 3 April 2016
Pemateri

Fadhilatusy Syaikh ‘Abdurrazzaq bin ‘Abdul Muhsin Al-Badr hafidzahullah

(Dosen Ilmu Aqidah Program Paska-Sarjana, Universitas Islam Madinah dan Pengajar Tetap di Masjid Nabawi, Kota Madinah An-Nabawiyyah)


Kamis, 24 Maret 2016

Bekerja untuk meningkatkan status sosial dalam pandangan islam



Bismillah - Assalamualaikum para sahabat muslim semua. Kali ini saya mau berbagi artikel tentang "Bekerja untuk meningkatkan status sosial dalam pandangan islam" semoga bermanfaat.
Sahabat Ka’ab bin Ujrah bercerita, Suatu hari, Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi Wa Sallam dan para sahabat melihat ada orang yang kerjanya sangat tekun dan serius.